Monday, February 1, 2021

Lekker Holland Beneran Lekker!




Akhir-akhir ini gue liat resep Lekker Holland ini melulu di YouTube. Awalnya gak terlalu diperhatiin, tapi lama-lama penasaran juga. Is it that good sampai banyak banget creator yang bikin video resepnya? Jadi, tentu dong gue harus eksperimen dengan resepnya.

Apa Sih Lekker Holland?
Sebenernya kue ini namanya Boterkoek, atau bahasa Inggrisnya Butter Cake, atau lebih simpelnya lagi Keik Mentega. Sejarahnya sih gue kurang tau, tapi sepertinya namanya mencerminkan bahan utama kue ini yang bikin kue ini wanginya minta ampun, which is butter atau mentega. Waktu dipanggang, serumah jadi wangi butter. Di Belanda sana, kue ini biasanya dijadiin temen minum kopi dan jadi kue andalan buat suguhan tamu.

Resep yang gue pake untuk eksperimen adalah resep yang ekonomis, artinya kita ganti butter dengan Blue Band Cake and Cookie. Wangi kok, biarpun gak sewangi butter. Enak kok, biarpun gak seenak butter. Dengan biaya yang lebih ekonomis, bisa kok bikin Lekker Holland ini.

Yuk, kita bereksperimen!


Bahan:

200gr Blue Band Cake and Cookie
150 gr gula halus/gula bubuk
1/2 sdt vanili bubuk
1 butir telur
30gr susu bubuk
220gr tepung terigu

Bahan olesan:
1 kuning telur
1/2 sdt susu/air
Aduk rata kedua bahan, jangan dikocok.

Bahan taburan:
Irisan kacang almond/badam

Peralatan:
Loyang persegi 20cm x 20cm
Kertas baking
Mangkuk besar/baskom
Mikser elektrik
Spatula karet/plastik atau sendok kayu
Garpu
Kertas alumunium atau kertas baking 

Cara Membuat:
  • Ukur kertas baking sesuai ukuran dasar loyang. Untuk memudahkan pengangkatan kue, lebihkan dua sisinya sampai sedikit lebih tinggi dari dinding loyang. Oles loyang dengan sedikit mentega, lalu tempelkan kertas baking.
  • Panaskan oven suhu 175 derajat Celcius.
  • Di dalam mangkuk besar atau baskom, masukkan margarin, gula, dan vanili. Aduk-aduk dulu sedikit supaya gulanya gak terlalu terbang-terbang waktu dikocok dengan mikser.
  • Kocok campuran margarin dengan mikser sampai warnanya pucat dan teksturnya mengembang (fluffy), kira-kira perlu waktu 7-8 menit.
  • Tambahkan telur. Kocok lagi sampai telur tercampur rata.
  • Aduk susu dengan tepung terigu. Ayak sepertiga ke dalam adonan. Aduk lipat dengan spatula atau sendok kayu. Pelan-pelan yah. 
  • Tambahkan campuran terigu dua kali lagi (jadi sepertiga bagian, tiga kali penambahan). Aduk lipat lagi. Pastikan di bagian bawah adonan atau dasar mangkuk sudah tidak ada terigu yang belum tercampur.
  • Tuang adonan ke dalam loyang, ratakan sebisa mungkin. 
  • Oles dengan campuran kuning telur ke seluruh permukaan adonan. 
  • Buat garis kotak-kotak dengan garpu. Lalu taburi setiap kotak dengan kacang almond/badam. (Lebih jelasnya bisa liat foto hasil akhir kue.)
  • Panggang di dalam rak bawah oven selama 35 menit. 
  • Cek kue setelah 20 menit dipanggang. Kalau bagian atas belum mulai cokelat alias masih pucat, pindahkan ke rak oven tengah. Kalau bagian atas sudah kecokelatan, tutup loyang dengan kertas alumunium atau kertas baking, biarkan di rak bawah.
  • Setelah 30 menit dipanggang, cek dengan tusuk gigi di bagian tengah loyang. Kalau adonan masih menempel di tusuk gigi, panggang lagi. Kalau tusuk gigi keluarnya sudah bersih, tidak ditempeli adonan, keluarkan loyang.
  • Angkat adonan dari loyangnya (kalau kertas baking dilebihkan di dua sisi, proses ini gampang banget), lalu dinginkan di rak kue sebelum dipotong. 
  • Sajikan hangat-hangat dengan kopi atau teh pahit. 



  • Personally, takaran gula di resep ini agak kemanisan buat gue. Jadi, kalau kalian bukan penyuka manis nyelekit kaya gue, bisa dikurangi 10-15 gram dari takaran resep.
  • Supaya kue lebih wangi, tambahkan parutan kulit dari 1 jeruk lemon ke dalam adonan. 
  • Keju parut juga bisa ditambahkan ke dalam adonan supaya rasanya lebih gurih.
  • Untuk topping, selain kacang almond, bisa juga pake kacang kenari, keju, kismis, manisan kulit jeruk (sukade), atau manisan buah lainnya. Chocolate chips juga bisa, tapi gue sih gak suka perpaduan chocolate chips dengan kue ini.
  • Oven listrik yang gue pake memang cenderung agak lebih panas, jadi baru 20 menit dipanggang, kue gue udah lumayan cokelat. Makanya gue tutup loyang dengan kertas baking dan gak mindahin kue ke rak tengah oven supaya warna cokelatnya gak semakin gelap.
  • Kalo mau lebih praktis, bisa pake loyang sekat yang lagi ngetrend. Gak perlu lagi digurat-gurat pake garpu dan langsung terpotong rapi. 

- Selamat Masak! -

No comments:

Post a Comment

Silakan tulis pertanyaan yang berhubungan dengan post-post Food Experimentalist. I will do my best to answer it. Boleh banget bantu jawab. Mari saling membantu. :)